2 Gereja Ini Bagikan Hewan Kurban untuk Hari Raya Idul Adha
Sumber: canva.com

News / 17 June 2024

Kalangan Sendiri

2 Gereja Ini Bagikan Hewan Kurban untuk Hari Raya Idul Adha

Claudia Jessica Official Writer
541

Idul Adha, yang dikenal juga sebagai Hari Raya Kurban, merupakan salah satu perayaan penting bagi umat Muslim di seluruh dunia.

Idul Adha ini biasanya dirayakan dengan penyembelihan hewan kurban sebagai simbol ketaatan dan pengorbanan.

Menariknya, beberapa gereja di Indonesia juga turut serta dalam kegiatan ini, menunjukkan sikap toleransi dan kepedulian terhadap sesama umat beragama.

Berikut adalah dua gereja yang turut berpartisipasi dalam perayaan Idul Adha tahun ini.

Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Betani Sindulang, Manado

Pada perayaan Idul Adha 2024 yang jatuh pada Senin, 17 Juni 2024, Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Betani Sindulang, Manado, Sulawesi Utara, menyerahkan hewan kurban kepada tiga masjid yang berlokasi di sekitar gereja.

 

BACA JUGA: Indahnya Toleransi, Jemaat Gereja Masak Menu Buka Puasa untuk Korban Banjir Kudus

 

Penyerahan ini dilakukan oleh Ketua Jemaat GMIM Betani Sindulang, Pdt. Lucky Rumopa. Masing-masing masjid menerima satu ekor sapi.

Pdt. Lucky menyampaikan bahwa Idul Adha adalah momentum untuk saling berbagi dan menunjukkan kepedulian kepada sesama.

Ia berharap, nilai-nilai yang terkandung dalam ibadah kurban dapat terus dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam lingkungan bermasyarakat.

Manado dikenal dengan kerukunan antarumat beragama yang sangat erat. Pdt. Lucky, yang juga Ketua FKUB Sulawesi Utara, adalah figur yang sangat dikenal dengan hubungan baiknya dengan pemimpin dan umat lintas agama.

Tidak heran jika perayaan hari raya keagamaan di Manado sering kali dirayakan bersama-sama dalam kebersamaan dan saling mengunjungi.

Gereja Katedral Jakarta

Katedral Jakarta turut menyumbangkan seekor sapi kepada Masjid Istiqlal pada perayaan Idul Adha 1445 Hijriah. Langkah ini diambil sebagai bentuk toleransi dan persaudaraan antarumat beragama.

 

BACA JUGA: 3 Cara Supaya Anda Jadi Kristen yang Toleransi Terhadap Perbedaan

 

Ismail Cawidu, Kepala Bidang Riayah Badan Pengelola Masjid Istiqlal sekaligus Juru Bicara Masjid Istiqlal, mengonfirmasi bahwa sapi tersebut bukan merupakan hewan kurban, melainkan hadiah atau sumbangan dari Gereja Katedral.

Selain memberikan sapi, Gereja Katedral juga membuka lahan parkirnya untuk digunakan oleh jamaah yang akan melaksanakan Shalat Idul Adha di Masjid Istiqlal.

Kegiatan saling membuka lahan parkir ini sudah menjadi tradisi setiap kali ada kegiatan keagamaan besar di kedua rumah ibadah tersebut. Saat Natal, lahan parkir Masjid Istiqlal juga dibuka untuk jemaat Katedral.

Keterlibatan Gereja GMIM Betani Sindulang dan Gereja Katedral Jakarta dalam perayaan Idul Adha menunjukkan sikap saling menghormati dan toleransi yang kuat di Indonesia.

 

BACA JUGA: Saat Toleransi di Indonesia Semakin Memudar, 10 Kota Ini Justru Jadi yang Paling Toleran

 

Langkah ini tidak hanya memperkuat tali persaudaraan antarumat beragama tetapi juga mengajarkan kepada kita semua akan pentingnya hidup rukun dan saling berbagi.

Momentum Idul Adha menjadi ajang bagi kita semua untuk memperluas kebahagiaan dan rasa syukur, tanpa memandang perbedaan agama.

Mari kita terus jaga dan perkuat toleransi serta kebersamaan antarumat beragama di Indonesia.

 

Sumber : jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami